Sejarah Geografis Pembentukan Kepulauan Indonesia
📌 Pembentukan kepulauan Indonesia dimulai sekitar 65 juta tahun yang lalu pada masa Mesozoikum akibat kegiatan tektonis aktif, termasuk pergerakan lempengan Indo-Australia, Eurasia, dan Pasifik.
🌊 Pergerakan lempeng menyebabkan daratan terpecah; benua Eurasia terpecah, memisahkan pulau-pulau seperti Sumatera, Jawa, dan Kalimantan oleh laut dangkal karena kenaikan permukaan air laut.
🌋 Proses pergerakan lempeng ini masih berlangsung hingga kini, dibuktikan dengan adanya gempa vulkanik dan tektonik yang sering terjadi di wilayah Indonesia.

Migrasi Manusia Purba dan Modern di Nusantara
🧍 Manusia purba pertama yang menghuni wilayah Indonesia adalah Pithecanthropus erectus, yang diperkirakan hidup jutaan tahun lalu dan bermigrasi mengikuti garis pantai hingga menetap di Pulau Jawa sekitar 1,5 hingga 1,7 juta tahun lalu.
🗿 Sekitar 100.000 tahun yang lalu, manusia modern (Homo sapiens) dari rumpun Melanesia (rambut ikal, kulit gelap) datang dan menetap di Paparan Sahul (Papua), diikuti oleh rumpun Austronesia (wajah bulat, rambut hitam bergelombang).
🤝 Sejak abad ke-1 Masehi, terjadi gelombang migrasi lain, termasuk peradaban Dravidian dari India (abad ke-1 Masehi), Sino-Tibetan (awal abad ke-3 Masehi), dan etnis Semitik Arab (abad ke-7 Masehi) yang membawa interaksi perdagangan.

Pengenalan dan Penggunaan Nama "Indonesia"
📜 Istilah "Indonesia" pertama kali muncul pada tahun 1847 dalam jurnal *Journal of the Indian Archipelago and Eastern Asia* oleh George Samuel Windser Earl, yang mengusulkan nama Indonesia atau Malayunesians.
✍️ Pada tahun 1850, James Richardson Logan lebih memilih menggunakan istilah Indonesia (sebagai sinonim Kepulauan Hindia) dan tanpa sengaja mengganti huruf 'u' menjadi 'o' dalam tulisannya, yang kemudian menyebar luas di kalangan ilmuwan.
📣 Popularitas nama "Indonesia" dikukuhkan oleh Adolf Bastian pada tahun 1884 melalui bukunya *Indonesian or the Archipelago*, yang membuatnya dikenal di kalangan sarjana Belanda.

Indonesia sebagai Identitas Politik
🇮🇩 Penggunaan nama "Indonesia" pertama kali oleh pribumi dilakukan oleh Suwardi Suryaningrat (Ki Hajar Dewantara) pada tahun 1913 saat mendirikan Indonesia Pers Bureau di Belanda, menjadikannya identitas publik dan gagasan politik.
📢 Muhammad Hatta mengubah nama organisasi *Indië’s Vereeniging* menjadi Indonesia Vereeniging pada tahun 1922, memberikan kekuatan politis pada nama tersebut sebagai tuntutan kemerdekaan.
✊ Pada 28 Oktober 1928, Sumpah Pemuda secara luas mendeklarasikan tiga poin utama, termasuk pengakuan Bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan, memperkuat identitas nasional sebelum proklamasi kemerdekaan pada 17 Agustus 1945.

Key Points & Insights
➡️ Sejarah pembentukan kepulauan Indonesia dipengaruhi oleh pergerakan lempeng tektonik aktif sejak 65 juta tahun lalu, memecah daratan Asia/Australia.
➡️ Keberadaan manusia purba seperti Pithecanthropus erectus di Nusantara mendahului berdirinya kerajaan tertua (Kutai, abad ke-4 Masehi) sekitar 1,5 juta tahun yang lalu.
➡️ Nama "Indonesia" pertama kali diusulkan oleh peneliti asing (Earl, 1847) dan dipopulerkan oleh Logan (1850) serta Bastian (1884).
➡️ Penggunaan nama "Indonesia" beralih fungsi dari deskripsi geografis menjadi identitas politik yang kuat setelah digunakan oleh tokoh pergerakan seperti Ki Hajar Dewantara dan Muhammad Hatta.

📸 Video summarized with SummaryTube.com on Oct 07, 2025, 06:23 UTC